Sekarang pipa baja ada dimana-mana dalam hidup kita, tapi bagaimana memilih pipa baja yang tepat untuk kita gunakan?Pipa baja banyak digunakan dan mempunyai banyak jenis.Pipa baja dapat dibagi menjadi dua kategori menurut metode produksinya:pipa baja mulusDanpipa baja yang dilas.Pipa baja yang dilas disebut sebagai pipa las.Menurut metode produksinya, pipa baja seamless dapat dibagi menjadi:pipa baja mulus canai panas, pipa baja mulus yang ditarik dingin, pipa baja mulus presisi canai dingin, pipa yang diperluas panas, pipa yang diputar dingin, dan pipa yang diekstrusi.Pipa baja mulusterbuat dari kualitas tinggibaja karbon or baja paduan, dan dibagi menjadi canai panas dan canai dingin (ditarik).
Pipa baja las dibagi menjadi pipa las tungku, pipa las listrik (las resistansi) dan pipa las busur otomatis karena proses pengelasannya berbeda.Mereka dibagi menjadi pipa las jahitan lurus dan pipa las spiral karena bentuk pengelasannya berbeda.Pipa las berbentuk dan pipa las berbentuk khusus (persegi, datar, dll).Pipa baja yang dilas terbuat dari pelat baja yang digulung dengan jahitan pantat atau spiral.Dilihat dari metode pembuatannya, pipa ini dibagi lagi menjadi pipa baja las untuk transportasi fluida bertekanan rendah, pipa baja las listrik jahitan spiral, pipa baja las melingkar langsung, dan pipa las listrik.Pipa baja seamless dapat digunakan untuk pipa pneumatik cair dan pipa gas di berbagai industri.Pipa las dapat digunakan untuk pipa air, pipa gas, pipa pemanas, pipa listrik, dll.
Ada banyak sekali jenis pipa baja, saat memilih perhatikan sifat pipa yang dilas atau mulus, jadi mari kita lihat.Perbedaan antara pipa seamless dan pipa las
Manufaktur: Pipa mulus ketika digulung dari lembaran logam menjadi bentuk mulus.Artinya tidak ada celah atau jahitan pada pipa.Lebih mudah perawatannya dibandingkan pipa yang dilas karena tidak ada kebocoran atau korosi pada sambungannya.
Pipa las terdiri dari banyak komponen yang dilas menjadi satu sehingga membentuk suatu komposit.Pipa ini lebih fleksibel dibandingkan pipa seamless karena ujung-ujungnya tidak dilas, namun tetap rentan bocor dan berkarat jika jahitannya tidak disegel dengan benar.
Fitur: Dengan mengekstrusi pipa menggunakan cetakan, pipa akan menjadi bentuk memanjang tanpa celah atau jahitan.Oleh karena itu, pipa yang dilas dengan jahitan lebih kuat daripada pipa yang diekstrusi.
Pengelasan melibatkan penggunaan panas dan bahan pengisi untuk menyatukan dua potong logam.Karena proses korosi ini, logam dapat menjadi rapuh atau melemah seiring berjalannya waktu.
Kekuatan: Kekuatan pipa seamless biasanya ditingkatkan dengan dindingnya yang tebal.Tekanan kerja pipa yang dilas 20% lebih rendah dibandingkan pipa seamless dan harus diuji dengan benar sebelum digunakan untuk memastikan tidak ada kegagalan.Namun, pipa seamless selalu lebih pendek panjangnya dibandingkan pipa las karena pipa seamless lebih sulit dibuat.Pipa-pipa ini biasanya lebih berat dibandingkan pipa yang dilas.Dinding pipa mulus tidak selalu seragam karena memiliki toleransi yang lebih ketat dan ketebalan yang konstan.
Aplikasi: Pipa baja dan pipa baja seamless memiliki banyak kelebihan dan kelebihan.Pipa baja mulus memiliki sifat unik seperti distribusi berat yang seragam, tahan terhadap suhu dan tekanan tinggi.Proyek-proyek ini dapat digunakan di berbagai industri seperti lokasi industri, sistem hidrolik, pembangkit listrik tenaga nuklir, instalasi pengolahan air, peralatan diagnostik, jaringan pipa minyak dan energi, dan banyak lagi.
Dari segi harga, pipa las lebih terjangkau dan dapat diproduksi dalam berbagai ukuran dan bentuk.Banyak industri yang merasakan manfaatnya, termasuk konstruksi, penerbangan, manufaktur makanan dan minuman, manufaktur otomotif, dan teknik.
Umumnya, perpipaan mulus atau dilas harus dipilih berdasarkan kebutuhan aplikasi.Misalnya, perpipaan mulus sangat bagus jika Anda menginginkan fleksibilitas dan perawatan yang mudah dalam volume tinggi.Pipa yang dilas ideal bagi mereka yang perlu menangani cairan dalam jumlah besar di bawah tekanan tinggi.
Waktu posting: 08 November 2022